Skip to main content

Monitoring kamera CCTV / DVR dari Android

Anda pernah bermimpi atau berandai-andai mempunyai alat seperti detektif, beberapa alat tsb sekarang sudah bisa terwujud dengan device android :D
Jika kita menonton film detektif2an tentu anda pernah melihat alat portable yg bisa dibawa kemana2 untuk memonitor kamera pengintai, kali ini kita akan membahas aplikasi yg mirip fungsi dan carakerjanya dengan alat canggih tsb, keren kan? :D

sebenarnya ada banyak jenis aplikasi lain yg serupa, tapi karna saya menggunakan MobileCMS maka kita akan membahas MobileCMS saja.



Adapun syarat yg harus dipenuhi:
1. Kita punya kamera-kamera CCTV dan DVR yg sudah di pasang dan tersambung dalam jaringan local (LAN) baik di rumah atau kantor,
2. Kita punya jaringan wifi/hotspot di tempat tsb, (kenapa? tentu untuk koneksi dengan device android, kalau pake kabel lan ga mungkin juga :D)
3. Gadget android tentunya sebagai alat monitoring kita.

Kemudian langkah-langkah untuk memulai memonitoring CCTV:
1. Install MobileCMS dari playstore
2. Dari tampilan utama MobileCMS kita harus tambahkan device dulu, tekan tombol menu/pilihan dan pilih add device,

3. Isikan Nama terserah anda, kemudian IP:Port, username, serta password dari DVR anda. lalu tekan Done
4. Setelah device dengan nama yg anda add tadi muncul, kita bisa langsung memulai monitoring CCTV tinggal klik saja device anda.
5. Ada beberapa jenis Layout yg dapat kita pilih seperti 1,4 ,9 , dan 16 kamera, serta tool-tool berguna lain seperti capture,

Well, Semakin canggih saja ya sekarang ini, Sekian Semoga Bermanfaat :D

Comments

Popular posts from this blog

Cara Menginstall Arduino Uno di Linux Ubuntu

Sebelumnya saya pernah bercerita tentang membuat arduino uno sendiri atau menggunakan minimum system untuk low budget :D. Alhamdulillah akhirnya sekarang saya memiliki arduino uno sendiri, setelah di hadiahi oleh kang Sucipto yang baik :D. Oke kali saya akan menceritakan pengalaman saya menggunakan arduino di linux Ubuntu. Keunggulan arduino Uno adalah praktis, dan sudah ada regulator tegangan, serta dapat di monitoring dengan serial monitor. sedangkan Minimum system kita masih sedikit ribet dengan perkabelan, tidak ada regulator tegangan, tidak bisa diserial monitor, kecuali harus memprogram menggunakan alat tambahan USBasp atau USB to UART(USB to TTL). Walaupun begitu, pengalaman menggunakan minimum system tentu sangat penting bagi kita, akhirnya kita lebih paham dari dasar microcontroller dan cara kerja dari arduino sendiri. Serta nanti nya pada fase produksi. Biaya produksi akan lebih tertekan menggunakan minimum system daripada harus membeli arduino uno untuk set...

Cara Membuat Launcher Aplikasi di Ubuntu

Jika kita menginstall suatu aplikasi di Ubuntu menggunakan software center atau via ppa, secara otomatis Launcher aplikasi tersebut akan ditambahkan pada menu utama Applications . Namun kelemahan dari Software Center atau PPA terkadang aplikasi yang kita install adalah bukan versi terbaru ( biasanya versi lama tergantung repository), lalu akhirnya demi menginstall aplikasi terupdate terbaru kita harus mendownload paket aplikasi terbaru secara manual (biasanya compressed file berformat .zip, .tar.gz, .tar.bz2, .tar, dll. ) yang harus kita extract terlebih dahulu. Dan setiap kali menjalankan suatu aplikasi kita harus secara manual mengakses folder file kemudian menjalankan file programnya. (Huft, sangat melelahkan bukan? -_-' ) Lalu bagaimanakah cara membuat shortcut aplikasi agar muncul di menu utama? Layaknya aplikasi dari Software Center. Sebenarnya cukup simple namun sangat bermanfaat :D. Caranya buatlah file berekstensi .desktop di dalam folder /usr/share/applica...

Mengatasi Eclipse Eror di Elementary OS

Pada artikel yang singkat kali ini, saya akan berbagi masalah yang saya temui ketika saya sedang menginstal Eclipse (software IDE untuk koding pemrograman Java) di sistem linux Elementary OS. Jadi bermula ketika setiap saat saya menjalankan eclipse, sistem Elementary OS menjadi sangat lambat dan freeze, sampai akhirnya sistem saya shutdown secara paksa dengan tombol power. Saya penasaran kenapa dengan eclipse yang saya install ini, padahal rencananya saya ingin melanjutkan belajar java. Sempat beberapa hari saya biarkan, tidak menggunakan eclipse lagi karena sebelumya saya telah bermigrasi ke Android Studio untuk pemrograman Android. Hingga terbesit untuk mencari solusinya di mbah Google, akhirnya ketemu juga di forum coding, forum yang penuh pertanyaan dimana otak sudah stack .yah http://stackoverflow.com :D Pertanyaan yang diajukan tepat sekali dengan masalah yang saya alami, ada jawaban dari salahsatu user yang ternyata dapat mengatasi problem ini. Namun sayangnya jawaban t...